February 24, 2009

about a guy

Gak ngerti kenapa orang suka banget sama twilight. Waktu baca bukunya menurut saya emang romantis sih, macam cowok yang tergila2 sama cewek,..digambarkan si cowok itu ganteng banget, sempurna banget,..dan banget banget lainnya

Jadi gak heran begitu novelnya muncul berseri (plus difilmkan)  semua cewek tiba2 berasa pengan jadi Bella. Well, di filmnya sih, sepertinya emang enak jadi bella itu,..cantik, cerdas, ditaksir sama cowok ganteng yang gak bisa mati, more like lagu lama endless love. Begini nih kata para Bella-Bella wanna be...

“gila yah, gue juga mauk jadi vampire, rela malah demi orang macam Edward”

“bok,..ganteng banget! Gue bahkan gak bakal tidur kalo punya pacar macam Edward”

“I will sell my soul to Lucifer if that’s the only way I can be with him”
”suddenly I saw Edward in my boy friend’s eyes”

‘gak bisa nafas rin, ganteng banget emang Edward itu”

Okay okay,..cukup, sisanya bisa bikin gue makin geleng2 kepala ngedengernya. Buat yang belum tauk edward tuh macam gimana bisa di klik disini EDWARD CULLEN

So, this impossibly beautiful guy betul-betul sudah meracuni pikiran semua cewek, or at least temen-temen perempuan gue. Mereka mulai berhalusinasi pacar-pacar mereka ada si vampire tampan itu, dan mulai membanding-bandingkan,..”kalo si edward dia bakal begini dan begitu … »..un realistic!

Me,..Hypocrite! no, gue gak pernah bilang gue gak mau juga diperlakukan seperti itu. Siapa juga yang gak meleleh diliatin semaleman waktu kita lagi tidur. Or dia tahu musti bilang apa disaat yang tepat. But here’s the thing,…dalam hal ini para pria, punya cara yang berbeda-beda untuk nunjukin mereka cinta or apalah itu namanya, ke perempuan. Dan sometime, hal-hal itu gak masuk dalam kamus “panduan praktis berpacaran: cara-cara romantis dalam memperlakukan pasangan anda”.

Kalo semua cewek mendambakan sempurna macam itu, terus apa kabar dengan cowok-cowok sabar, yang rela duduk lama baca Koran 2 minggu lalu saat si cewek lagi nyalon. Or gimana soal para cowok yang mau duduk manis nemenin kita kaum perempuan nonton chick flick disaat si cowok sebenernya lagi gak enak badan. Or gimana tentang menjaga emosi tetap tenang disaat kita kaum perempuan lagi pms dan ngomel-ngomel gak jelas setiap bulannya.

And this is not about how a guy treats us sebenernya. Lebih kepada melihat hal-hal kecil, yang (seringnya) gak pernah dianggap, atau dilupakan mungkin kalau usia hubungannya udah lama, sebagai suatu hal yang berarti. Well, valentine udah lewat, gak ada salahnya wahai perempuan-perempuan diluar sana, pleased your guy, do something different instead of yelling all the time, make a surprise, or just leave them alone for a day so they can enjoy reading their favorite books or playing soccer with their buddy.

 

good luck

 

No comments: